Fokus Usaha



Seorang enterpreneur zaman dulu pernah memberi petuah bijak, "Ikuti saja bisnismu sampai lima tahun pertama dengan fokus, maka jadilah!". Mungkin banyak diantara kita yang memiliki usaha belum ada lima tahun tapi sudah menjadi kutu loncat, loncat sana, loncat sini atau malah berpindah ke lain hati. Untuk enterpreneur zaman sekarang, tantangan agar tetap fokus terhadap usahanya sangatlah besar, karena kita hidup di masa peralihan. Tapi, rumus sukses dari zaman ke zaman tetaplah sama yaitu, F-O-K-U-S.

Ada yang buka lapak Es Kapal Selam, eh ikut-ikutan buka. Ada yang buka lapak Seblak Burung Jalak, eh ikutan buka juga. Satu, dua, tiga akhirnya kelelahan. Untungnya tidak seberapa, tapi capeknya luar biasa. Kita semua tahu di awal membuka bisnis baru repotnya luar biasa, mengingat umur bisnis yang masih sangat muda kita harus mengurusnya setiap hari (7/24). Jadi, bagaimana caranya agar fokus usaha? Berikut ini kiat-kiat dari Kampus Virtual agar bisa fokus usaha.

1. Riset membuktikan 8 dari 10 enterpreneur kelas dunia mempunyai buku harian yang dilihat secara berkala setiap hari.
Hal ini bukan candaan, mereka memiliki buku harian pribadi yang isinya tentang pengingat bisnis. Buku harian ini mereka gunakan untuk mencatat bisnis yang akan dibuka, visi misinya dan impian ke depannya. Buku harian ini tidak sama dengan to-do-list. Bagi Anda yang belum memiliki buku harian seperti ini silahkan besok beli buku khusus untuk dijadikan buku harian. Isilah buku harian tersebut dengan business reminder yang sesuai dengan usaha Anda.

2. Pentingnya membatasi waktu untuk menjaga fokus Anda.
Batasi waktu Anda dalam hal membuka media sosial yang tidak berhubungan dengan usaha Anda, karena hal tersebut dapat mengalihkan fokus Anda ke hal-hal lain yang tidak penting.

3. Kerjakan tugas Anda satu persatu, jangan borongan karena Anda bukan pemborong.
Jika Anda memiliki banyak pekerjaan, maka selesaikanlah perkerjaan tersebut satu per satu agar fokus Anda tetap terjaga.

4. Jalan-jalan santai, istirahat dari penat.
Jika Anda merupakan tipe orang yang suka memforsir sesuatu, maka mulai sekarang hilangkanlah kebiasaan itu. Agar otak Anda tetap fokus untuk usaha Anda dan mendapatkan hasil yang maksimal. Luangkanlah sedikit waktu untuk beristirahat. 

5. Pembagian Waktu.
Strategi yang tepat agar tetap fokus saat bekerja adalah dengan cara membagi waktu. Alokasikan satu jam untuk melakukan sesuatu secara total. Misal, satu jam khusus untuk membalas email. Ingat membalas email saja, tanpa membalas WA ataupun DM Instagram.

6. Target besar dari bisnis Anda akan membuat Anda fokus.
Pegang erat-erat target besar dari bisnis Anda, misal bulan depan apa, tahun depan apa. Contoh Bulan depan endorse Ariel Tatum, tahun depan cateringnya dipakai Taylor Swift atau Mila Kunis.

Excellence is never an accident. It is the result of high intention, sincere effort, intelligent direction and skillful execution (Debby Frank).

Selalu ada masanya bosan dengan usaha yang sedang dijalani, kesal dengan omset yang tidak naik-naik. Tapi selalu ada cara untuk tetap berjuang di jalan usaha Anda. Jika mengalami rasa bosan dengan usaha Anda, buka kembali buku harian seperti yang dijelaskan pada point satu. Baca kembali isi buku harian tersebut, baca kembali cerita awal lahirnya usaha Anda, masa awal-awal memilih usaha tersebut, visi misinya dan target besarnya agar Anda kembali fokus dengan usaha Anda.

Jadi bagaimana? masih mau buka lapak es kapal selam dan seblak burung jalak? Atau menekuni di bisnis yang sudah ada sekarang sampai sebesar-besarnya?

Ignore The Noise Focus On Your Work

Tidak ada komentar:

Posting Komentar