Assalamualaikum wr wb
Perkuliahan pertemuan ke tujuh pada kali ini, kampus virtual akan membahas tentang Disk Operating System (DOS). DOS merupakan salah satu sistem operasi yang populer sebelum munculnya sistme operasi Windows. Pada pertemuan sebelumnya sudah dibahas mengenai langkah-langkah melakukan instalisasi sistem operasi Windows beserta langkah-langkah troubleshooting. Sebelum kita mempelajari Windows lebih jauh, ada baiknya kita belajar terlebih dahulu tentang sistem operasi berbasis Commad Line Interface (CLI). Materi perkuliahaan mengenai DOS dapat dipelajari melalui penjelasan dibawah ini.
DOS merupakan salah satu sistem operasi berbsis CLI yang bisa digunakan pada komputer IBM PC dan kompatibelnya. DOS merupakan file program yang berisi serangkaian instruksi yang telah diterjemahkan dalam bahasa mesin dan disimpan dengan kode-kode binner. Beberapa jenis DOS yang sering digunakan antara lain sebagai berikut:
Perkuliahan pertemuan ke tujuh pada kali ini, kampus virtual akan membahas tentang Disk Operating System (DOS). DOS merupakan salah satu sistem operasi yang populer sebelum munculnya sistme operasi Windows. Pada pertemuan sebelumnya sudah dibahas mengenai langkah-langkah melakukan instalisasi sistem operasi Windows beserta langkah-langkah troubleshooting. Sebelum kita mempelajari Windows lebih jauh, ada baiknya kita belajar terlebih dahulu tentang sistem operasi berbasis Commad Line Interface (CLI). Materi perkuliahaan mengenai DOS dapat dipelajari melalui penjelasan dibawah ini.
- MS-DOS
- PC-DOS
- DR-DOS
- Novell DOS
1. Booting
Booting merupakan proses transfer sistem operasi ke memori komputer. Setelah sistem operasi berada di memori, sistem operasi akan mengendalikan komputer. Ada dua macam proses booting, yaitu:
a. Booting dingin (cold boot)
Booting dingin yaitu proses booting yang bertujuan melakukan pengecekan pada seluruh perangkat keras yang ada. Contoh: Menyalakan komputer, Menekan tombol reset.
b. Booting panas (warm boot)
Yaitu proses boting dimana pengecekan perangkat keras hanya sebatas input dan output. Contoh: Menekan tombol CTRL, ALT dan DEL secara bersama-sama.
a. Booting dingin (cold boot)
Booting dingin yaitu proses booting yang bertujuan melakukan pengecekan pada seluruh perangkat keras yang ada. Contoh: Menyalakan komputer, Menekan tombol reset.
b. Booting panas (warm boot)
Yaitu proses boting dimana pengecekan perangkat keras hanya sebatas input dan output. Contoh: Menekan tombol CTRL, ALT dan DEL secara bersama-sama.
File-file yang digunakan dalam proses booting antara lain sebagai berikut:
Microsoft DOS
|
PC DOS (IBM)
|
IO.SYS | IBMBIO.COM |
MSDOS.SYS | IBMDOS.COM |
COMMAND.COM | COMMAND.COM |
Urutan pembacaan file-file booting:
- IO.SYS
- MSDOS.SYS. Apabila file IO.SYS dan MSDOS.SYS tidak ditemukan maka akan keluar pesan kesalahan sebagai berikut: Non System Disk or Disk Error, Insert System Disk And Press Enter
- CONFIG.SYS
- CONFIG.SYS berguna untuk pengaturan konfigurasi sistem komputer
- COMMAND.COM. COOMAND.COM berisi semua instruksi-instruksi internal yang ditransfer ke memori komputer. Apabila file ini tidak ditemukan akan muncul kesalahan sebagai berikut: Bad or Missing Command Interpreter
- AUTOEXEC.BAT. AUTOEXEC.BAT berisis serangkaian instruksi program yang dijalankan seraca urut dari baris teratas ke bawah. Biasanya file ini ditulis unutk mempercepat atau mempermudah pemanggilan suatu program aplikasi.
1.2 Tombol Keyboard
Tombol
|
Keterangan
|
F1 atau Panah Kanan | Menyalin sebuah karakter paling kiri yang tersisa dalam penampungan baris perintah sebelumnya. |
F2 | Menyalin mulai dari karakter pertama perintah sebelumnya hingga karakter yang terletak tepat sebelum karakter yang diketik sesudah F2 |
F3 | Menyalin seluruh karakter tersisa pada penampungan baris perintah sebelumnya. |
F4 | Menghapus karakter pertama hingga sebelum karakter yang diketik setelah F4 pada penampungan baris perintah. |
F5 | Menyalin baris perintah sekarang ke penampung tetapi tidak menjalankannya. |
F6 | Memberikan karakter Ctrl + Z (^Z) terhadap perintah sekarang |
Enter | Digunakan untuk mengakhiri pengetikan suatu perintah. |
Backspace atau panah kiri | Berguna untuk menghapus karakter yang terletak di sebelah kiri kursor |
Ctrl + S | Untuk menghentikan tampilan pada layar sesaat, hingga tombol ini ditekan kembali |
Ctrl + Alt + Del | Digunakan untuk booting |
Ctrl + Break | Digunakan untuk menghentikan eksekusi program |
INSERT | Mengaktifkan atau menonaktifkan modus sisip pada saat pengetikan sehingga dapat menyisipkan teks pada penampung baris perintah |
DEL | Menghapus satu karakter di sebelah kanan kursor |
ESC | Membatalkan baris perintah yang baru diketikan. |
1.3 Macam-macam instruksi DOS
Ada dua macam instruksi dalam DOS, yaitu:
a. Intruksi Internal, instruksi internal adalah perintah-perintah DOS yang berada di dalam memori komputer. Macam-macam instruksi internal:
a. Intruksi Internal, instruksi internal adalah perintah-perintah DOS yang berada di dalam memori komputer. Macam-macam instruksi internal:
- CLS, perintah CLS digunakan untuk membersihkan layar. CLS (enter)
- DATE, Perintah DATE digunakan untuk mengganti tanggal pada sistem komputer. DATE (enter) kemudian masukan tanggal dengan format (dd-mm-yy), dimana dd adalah tanggal, mm adalah bulan dan yy adalah tahun.
- TIME, Perintah TIME digunakan untuk mengganti waktu pada sistem komputer. TIME (enter) kemudian masukan waktu dengan format (hh:mm:ss), dimana hh adalah jam, mm adalah menit dan ss adalah detik.
- VER, Perintah VER digunakan untuk menampilkan versi DOS yang digunakan. VER (enter).
- PROMPT, perintah PROMPT digunakan untuk mengubah bentuk prompt. Sintak untuk perintah prompt adalah sebagai berikut: PROMPT [metasting] (enter). Metastring adalah simbol yang digunakan dalam merubah tampilan prompt. Contoh: PROMPT AMIKHB $G (enter)
Metastring
|
Keterangan
|
$P | Simbol untuk menampilkan direktori aktif |
$N | Simbol untuk menampilkan index drive |
$D | Simbol untuk menampilkan tanggal sistem |
$T | Simbol untuk menampilkan jam sistem |
$V | Simbol untuk menampilkan versi DOS |
$G | Simbol untuk menampilkan tanda > |
$L | Simbol untuk menampilkan tanda < |
$B | Simbol untuk menampilkan tanda | |
$Q | Simbol untuk menampilkan tanda = |
$$ | Simbol untuk menampilkan tanda $ |
$ | Simbol untuk meletakan kursor pada baris berikutnya |
$H | Kursor ke kiri dan menghapus satu karakter |
$E | Subtitusi string escape sequence dari ANSI.SYS |
- VOL, perintah VOL digunakan untuk mengetahui volume label suatu direktori. Sintak perintah VOL: VOL [letak disk drive]: (enter). Contoh: VOL A: (enter)
- TYPE, Perintah TYPE digunakan untuk melihat isi file. Sintax: TYPE [letak disk drive]:[nama file beserta ekstensinya] (enter). Contoh: TYPE A:AUTOEXEC.BAT
- DIR
- COPY
- REN
- DEL
- ERASE
- COPY CON
- MD/MKDIR
- CD / CHDIR
- RD / RMDIR
- TREE
- DELTREE
- FORMAT
- DISKCOPY
- ATTRIB
- DISKCOMP
- CHKDSK
- LABEL
- SYS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar